Jakarta, CNBC Indonesia – Militer Israel buka suara terkait dugaan serangan balasan Israel ke Iran pada Jumat (19/4/2024) atas gempuran rudal dan drone pada pekan lalu.
Pihak militer Israel enggan mengonfirmasi atau membantah serangan tersebut, yang tampaknya dilakukan oleh drone ke fasilitas militer di Kota Isfahan.
“Kami tidak punya komentar untuk saat ini,” kata keterangan militer Israel kepada AFP.
Adapun sebelumnya seorang pejabat AS mengatakan kepada ABC News, CBS News, dan CNN bahwa Israel telah meluncurkan serangan balasan ke Iran.
Melansir laporan The Guardian yang mengutip pejabat AS, Israel telah memperingatkan pemerintahan Joe Biden pada Kamis (18/4/2024) bahwa serangan akan datang pada 24-48 jam mendatang.
Sementara itu, menurut CNN International, Israel meyakinkan rekan-rekan mereka di AS bahwa fasilitas nuklir Iran tidak akan menjadi sasaran.
Adapun media pemerintah Iran hanya mengonfirmasi bahwa pertahanan udara melepaskan tembakan ke drone di provinsi Isfahan, dan menjatuhkannya.
Ada juga laporan Iran mengenai pertahanan udara yang telah aktif di sekitar Tabriz.
Selain itu, dilaporkan tak ada kerusakan berarti yang ditimbulkan serangan tersebut.
Artikel Selanjutnya
Tak Terduga, Ini Bocoran Terbaru Rencana Balas Dendam Israel ke Iran
(luc/luc)